Perkembangan Payment Gateway di Indonesia

Di Indonesia, perkembangan digital turut mendorong pertumbuhan ekonomi dari bidang bisnis online, baik itu bisnis online yang dijalankan melalui website, marketplace, e-commerce ataupun platform bisnis online jenis lainnya.

Perkembangan bisnis online, selanjutnya juga beriringan dengan berkembangnya dunia payment gateway Indonesia. Keduanya tidak akan bisa dipisahkan, karena bagaimanapun sistem belanja online tidak bisa terlepas dari pembayaran secara online.

Apa Itu Payment Gateway

Sebelum membahas payment gateway secara lebih menyeluruh, anda harus paham terlebih dahulu apa itu payment gateway.

Secara sederhana, payment gateway adalah gerbang pembayaran digital yang memungkinkan konsumen membayar tagihan pembayaran produk yang dibelinya secara online, baik itu melalui akun perbankan, dompet digital ataupun sebagainya.

Disini payment gateway berfungsi sebagai jembatan antara pembeli dan penjual barang di bisnis online. Dengan payment gateway pembayaran bisa lebih mudah, cepat dan aman dilakukan.

Perkembangan Payment Gateway di Indonesia

Di Indonesia, pembayaran online dengan sistem payment gateway baru dimulai sejak 2017. Ini ditandai dengan peresmian sistem payment gateway pada tanggal 4 Desember 2017 dengan nama Gerbang Pembayaran Nasional atau disingkat dengan tulisan GPN.

Peresmian sistem tersebut telah melalui proses tertentu dan juga telah disahkan melalui peraturan BI dan juga peraturan anggota dewan Gubernur.

Adapun, tujuan sistem payment gateway sendiri adalah untuk mengintegrasikan beragam instrumen pembayaran online secara nasional.

Selain dari itu, dalam perkembangannya, sebagai bentuk dukungan dari pemerintah terhadap payment gateway, mereka juga meresmikan tiga pihak khusus untuk membantu pengelolaan dan juga pengembangan dari sistem payment gateway, ke 3 pihak tersebut yakni, lembaga standar, lembaga service dan juga lembaga switching.

Cara Kerja Payment Gateway

Ketika menggunakan pembayaran dengan payment gateway, ada beberapa sistem kerja yang membuat pembayaran anda nantinya bisa terhubung dengan penerima. Diantara sistem kerja atau cara kerja dari payment gateway adalah sebagai berikut.

Konsumen Bertransaksi

Cara kerja pertama dimulai dari kostumer yang membeli barang di toko online ataupun e-commerce, kemudian setelah ia memilih suatu barang dan memilih checkout, maka pilihan opsi pembayaran pun akan muncul. Nah, opsi-opsi pembayaran tersebut umumnya adalah bagian dari sebuah payment gateway.

Penerusan Informasi

Selanjutnya setelah kostumer memilih salah satu layanan opsi pembayaran, maka sistem akan meneruskan pilihan tesebut ke pihak-pihak yang terkait secara otomatis. Misalnya ketika seseorang memilih pembayaran melalui Dompet Digital A, maka, sistem akan meneruskan informasi secara otomatis ke Dompet Digital A.

Penerimaan Informasi dan Pemberian Kode Khusus

Hal selanjutnya yang terjadi adalah prosesor pembayaran akan menyampaikan informasi pada pihak penerbit akun, entah itu akun bank ataupun e-wallet bersangkutan mengenai pembayaran yang harus dilakukan.

Setelah itu, pihak penerbit akun akan memberikan kode khusus pada proseor pembayaran. Namun, proses ini tersembunyi dan hanya bisa diketahui oleh pihak penerbit akun dan juga prosesor dari payment gateway.

Keberhasilan Transaksi

Jika kode pembayaran telah dikonfirmasi ataupun diterima. Pihak payment gateway akan merubah status pembayaran menjadi lunas. Kemudian, informasi tersebut akan dilanjutkan pada merchant produk. Setelah itu proses transaksi jual beli berhasil dilakukan.

Nah, itulah kurang lebih tulisan singkat berkenaan dengan payment gateway di Indonesia. Adapun, di negeri kita sendiri banyak sekali layanan jenis ini yang bisa digunakan seperti misalnya Midtrans Payment Gateway dan lain sebagainya.

Sebagai informasi, jika misalnya anda ingin menggunakan layanan payment gateway untuk bisnis. Anda bisa menggunakan Midtrans dengan cara mengunjungi situs resminya di halaman Midtrans.co.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *